Alasan konyol yang membuat anda berpisah dengan pacar.

Mungkin anda sudah tahu bagaimana rasanya memperjuangkan cinta anda kepada seorang pujaan hati anda. Mungkin berbagai rintangan harus anda hadapi dulu untuk bisa mendapatkan sang pujaan hati anda. Mulai dari hal yang membuat anda bahagia, kecewa oleh sesuatu yang menjadi rintangan anda dalam memperjuangkannya. Tapi karna besarnya cinta anda kepada seseorang yang menjadi pujaan hati anda, anda telah bisa memenangkan hatinya.

Tapi seiring berjalannya waktu, didalam hubungan percintaan tidak akan mungkin tidak ada badai yang menerpa. Pasti ada saja hal yang menyebabkan sebuah hubungan menjadi terancam berpisah. Mungkin bisa saja karna suatu permasalahan kecil.

Kebanyakan orang lain yang menjalani sebuah hubungan terkadang melakukan hal-hal yang mereka anggap itu suatu hal yang wajar dilakukan kepada pasangannya. Yaitu dengan anggapan itu benar dan layak. Tapi terkadang hal yang seseorang lakukan kepada pasangannya membuat hubungan mereka bisa kandas ditengah jalan. Semua itu bisa saja dirasakan oleh seseorang yang menjalani suatu hubungan. Yaitu keharmonisan atau perbincangan-perbincangan yang tidak lagi menarik dari hari-hari sebelumnya. Baca juga tanda orang benci pada kita dan alasannya.

berikut beberapa hal konyol yang membuat anda berpisah dengan pasangan.

1. Selalu menonjolkan kelebihan didepan pasangan.

Dalam sebuah hubungan memang sebuah kelebihan yang dimiliki oleh seseorang itu boleh diketahui atau tidak diketahui oleh pasangan. Karna sebuah kelebihan yang dimiliki oleh seseorang bisa saja memberikan arti tersendiri oleh pasangannya. Bisa saja pasangan menjadi bangga dan bahagia memiliki seseorang yang mempunyai kelebihan atau kepandaian tertentu. Dia merasa menjadi orang yang beruntung memiliki pasangan yang mungkin berbeda dari yang lain.

Tapi jika seandainya kita yang memiliki suatu kelebihan. Selalu menonjolkan kelebihan kita didepang pasangan kita. Bisa saja membuat pasangan merasa tidak berarti dihadapan kita. Dan pasangan kita juga bisa merasa kalau kebaikan atau apa yang ia miliki, tidak berarti bagi kita. Ia juga bisa bosan terhadap kita.
Contoh, kita selalu menceritakan tentang pengalaman kita mengenai prestasi kita atau mendapat penghargaan dan lain sebagainya. Ketahuilah bahwa itu akan membuat pasangan menjadi bosan mendengarkan cerita kita.

2. Selalu mengandalkan pasangan.

Pasangan yang baik memang pasangan yang bisa diandalkan. Karna dari situlah arti sebuah pasangan. harus saling menjaga satu sama lain dan bisa memberikan yang terbaik kepada pasangan. Tapi ada hal-hal yang harus diperhatikan sebelum kita mengandalkan atau meminta pertolongan kepada pasangan.
- jangan memaksa pasangan atas sesuatu.
Kita boleh saja meminta sesuatu kepada pasangan, baik itu berupa pertolongan atau hal yang lainnya. Asalkan semua itu adalah hal yang wajar dan layak. Jangan meminta sesuatu kepada pasangan diluar batas kemampuannya atau memaksanya . Itu akan membuat ia keberatan untuk menjalaninya. Karna itu bisa saja membuat pasangan menganggap ia hanya untuk dimanfaatkan saja. Bisa saja dia merasa cintanya tidak berarti untuk kita, yang membuat cintanya hilang kepada kita.
- jangan selalu meminta bantuan kepada pasangan atas sesuatu yang sepele.
Kita boleh saja meminta bantuan kepada pasangan atas sesuatu yang mungkin masih bisa kita jalani. Asalkan itu tidak berlebihan, karna itu bisa saja memberi kesam manja kita terhadap pasangan. Dan memberikan kesan kepadanya bahwa kita menginginkan perhatiannya. Tapi ingatlah kalau kita selalu melakukan hal itu terhadap pasangan kita, bisa saja suatu saat kita akan diabaikan pasangan.

3. Selalu mengoreksi dan mengaturnya.

Kita harus yakin bahwa dalam sebuah hubungan adalah untuk saling melengkapi satu sama lain. Karna tidak ada manusia yang sempurna, maka kita harus bisa menerima setiap kekurangan dan kelebihan dari pasangan kita. Terkadang didalam sebuah hubungan kita menginginkan sesuatu yang terbaik untuk pasangan kita. Dengan cara mengoreksinya atas suatu hal yang kita rasa kurang berkenan dihati kita. Tapi kita harus ingat bahwa, koreksi yang kita utarakan kepada pasangan belum tentu sesuai dengan pola pikir atau pribadinya. Jadi berhati-hatilah dalam koreksi pasangan. Berikan dia suatu kebenaran yang jelas atas alasan kenapa kita mengoreksinya. Tapi jangan memaksanya atas suatu yang susah untuk ia jalani. Karna itu bisa membuatnya jauh dari kita, karna ia merasa selalu salah dimata kita.